Liwetan Bersama: Silaturahmi KKN Desa Babakan Peuteuy di Rumah Kepala Desa

Minggu, 25 Januari 2025, Sebagai mahasiswa KKN Desa Babakan Peuteuy, kami tidak hanya menjalankan program kerja di desa, tetapi juga membangun hubungan yang erat dengan masyarakat. Salah satu momen yang paling berkesan bagi kami adalah saat bersilaturahmi dan memasak liwetan bersama di rumah Pak Kepala Desa dan Bu Kepala Desa.

Hari itu, cuaca cerah menyambut kami saat tiba di rumah Pak Kepala Desa. Dengan senyum hangat, beliau dan istri menyambut kedatangan kami. Setelah berbincang sebentar tentang perkembangan desa dan kegiatan KKN yang sudah kami lakukan, kami segera bersiap untuk memasak bersama.

Dapur rumah Pak Kepala Desa menjadi saksi kehebohan kami dalam menyiapkan liwetan. Ada yang menanak nasi, menggoreng ayam, menyiapkan sambal, hingga mengiris lalapan. Bu Kepala Desa dengan sabar membimbing kami, berbagi tips memasak yang enak dan tradisional. Tawa dan candaan tak terhindarkan saat kami bekerja sama, menjadikan suasana semakin hangat dan akrab.

Setelah semua hidangan siap, kami mulai menyusun makanan di atas daun pisang yang panjang. Konsep liwetan ini benar-benar mencerminkan kebersamaan dan kekeluargaan. Kami duduk melingkar, menyantap hidangan dengan tangan, menikmati setiap suap nasi yang penuh cita rasa dan kehangatan.

Dalam obrolan santai saat makan, Pak Kepala Desa berbagi cerita tentang sejarah desa, kebiasaan warga, hingga harapan untuk generasi muda. Kami juga menceritakan pengalaman selama KKN, mulai dari adaptasi di awal hingga program-program yang kami jalankan bersama masyarakat.

Momen ini begitu berarti bagi kami. Liwetan bukan hanya soal makanan, tetapi juga simbol kebersamaan, kekeluargaan, dan gotong royong. Kami merasa semakin diterima oleh masyarakat Desa Babakan Peuteuy, bukan hanya sebagai mahasiswa KKN, tetapi sebagai bagian dari keluarga besar desa ini.

Ketika hari mulai beranjak sore, kami berpamitan dengan penuh rasa syukur. Kami sadar, pengalaman seperti ini adalah pelajaran hidup yang tak tergantikan—bahwa kebersamaan, kesederhanaan, dan silaturahmi adalah hal yang paling berharga dalam kehidupan bermasyarakat.

Terima kasih, Pak Kepala Desa dan Bu Kepala Desa, atas sambutan hangat dan kebersamaan yang luar biasa! KKN Desa Babakan Peuteuy akan selalu mengingat momen berharga ini.

Penulis: Raden Ananta